 Dalam era globalisasi yang semakin terhubung, peran teknologi dalam pendidikan menjadi kian penting. Hal ini dibuktikan dengan keikutsertaan dua dosen dari Program Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) Prodi Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN SIber Syekh Nurjati Cirebon sebagai narasumber di sebuah konferensi internasional bergengsi. Acara yang diselenggarakan di Bandung pada tanggal 24 Oktober 2024 ini menghadirkan delegasi dari berbagai negara, termasuk Mesir, Arab Saudi, Jepang, dan Sudan, untuk membahas inovasi dalam pembelajaran bahasa Arab.
Dr. Wahyudin, S.Ag., M.Pd.I., selaku Ketua Jurusan PJJ PBA, memaparkan gagasan menarik tentang pemanfaatan media sosial sebagai solusi atas tantangan yang sering dihadapi oleh pelajar bahasa Arab di lingkungan non-Arab. Dalam presentasinya, ia menyoroti bagaimana platform digital seperti Instagram, YouTube, dan TikTok dapat menjadi alat efektif untuk meningkatkan motivasi belajar serta menyediakan akses kepada materi autentik yang relevan bagi para pembelajar. Diskusi tersebut mendapat sambutan hangat dari peserta yang berasal dari berbagai latar belakang akademik maupun budaya.
Konferensi ini merupakan wadah strategis bagi para akademisi, praktisi pendidikan, dan pengembang teknologi untuk bertukar ide dan merumuskan langkah-langkah kolaboratif guna meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa Arab di seluruh dunia. Kehadiran kedua dosen UIN Syekh Nurjati Cirebon sebagai pembicara utama tidak hanya mengharumkan nama institusi mereka tetapi juga memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu pelopor dalam inovasi pendidikan berbasis teknologi. Acara yang berlangsung selama sehari tersebut berhasil menciptakan dialog lintas budaya yang inspiratif dan produktif. Para peserta menyampaikan apresiasi atas gagasan-gagasan segar yang ditawarkan oleh Dr. Wahyudin dan Yanti Kusnawati, yang diyakini dapat diimplementasikan di berbagai konteks pendidikan bahasa Arab di masa depan. Melalui partisipasi aktif dalam forum internasional seperti ini, UIN Syekh Nurjati Cirebon semakin menunjukkan komitmennya untuk berkontribusi nyata dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pendidikan di tingkat global. Keberhasilan ini juga menjadi momentum penting bagi program PJJ PBA FITK untuk terus berinovasi demi mencetak calon-calon pendidik yang unggul dan relevan dengan tuntutan zaman. |
Di sisi lain, Yanti Kusnawati, M.Ag., turut memberikan kontribusi signifikan melalui topiknya tentang transformasi penilaian kemampuan bahasa Arab menggunakan aplikasi seluler berbasis kecerdasan buatan (AI). Ia menjelaskan bahwa teknologi AI tidak hanya mampu menyederhanakan proses evaluasi secara otomatis tetapi juga memberikan umpan balik yang lebih personal dan tepat waktu kepada siswa. Pendekatan ini dipercaya akan merevolusi cara pengajaran dan penilaian tradisional sehingga lebih adaptif terhadap kebutuhan generasi modern.